Segi-3
Segi-3 merupakan poligon yang memiliki 3 sisi. Segitiga merupakan salah satu bentuk dasar dalam geometri.
Berdasarkan panjang sisinya, segitiga dibagi menjadi 3 jenis:
1. Segitiga sama sisi (equilateral triangle)
Merupakan segitiga dengan ketiga sisinya sama panjang, sehingga besar sudutnya juga sama besar yaitu .
2. Segitiga sama kaki (isoceles triangle)
Merupakan segitiga yang memiliki dua sisi yang panjangnya sama, sehingga pada segitiga sama kaki memiliki dua sudut yang sama besar.
3. Segitiga sambarang (scalene triangle)
Merupakan segitiga yang panjang ketiga sisinya berbeda, sehingga besar setiap sudutnya juga berbeda.
https://gurubelajarku.com/wp-content/uploads/2019/06/Segitiga-Sembarang.jpg
Berdasarkan besar sudut dalamnya, segitiga juga dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1. Segitiga siku-siku (right triangle)
Merupakan segitig yang salah satu besar sudutnya . Sisi yang berlawanan disebut sisi miring dan merupakan sisi terpanjang dari segitiga siku-siku. Segitiga siku-siku mematuhi teorema Pythagoras dimana jumlah kuadrat dari panjang kedua kaki sama dengan kuadrat dari panjang sisi miringnya, dapat dituliskan , dimana a dan b adalah panjang kaki dan c adalah panjang sisi miringnya.
2. Segitiga lancip
Segitiga dapat dikelompokkan ke dalam kelompok segitiga lancip apabila semua besar sudut dalamnya kurang dari dan apabila c merupakan sisi terpanjang, maka dengan a dan b adalah panjang sisi lainnya.
3. Segitiga tumpul
Sebuah segitiga disebut segitiga tumpul apabila salah satu sudut dalamnya berukuran lebih dari . Sehingga, jika c adalah sisi terpanjang pada segitiga, maka [math]a^2+b^2 dengan a dan b adalah panjang sisi lainnya.
2. Segitiga sama kaki (isoceles triangle)
Merupakan segitiga yang memiliki dua sisi yang panjangnya sama, sehingga pada segitiga sama kaki memiliki dua sudut yang sama besar.
3. Segitiga sambarang (scalene triangle)
Merupakan segitiga yang panjang ketiga sisinya berbeda, sehingga besar setiap sudutnya juga berbeda.
https://gurubelajarku.com/wp-content/uploads/2019/06/Segitiga-Sembarang.jpg
Berdasarkan besar sudut dalamnya, segitiga juga dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1. Segitiga siku-siku (right triangle)
Merupakan segitig yang salah satu besar sudutnya . Sisi yang berlawanan disebut sisi miring dan merupakan sisi terpanjang dari segitiga siku-siku. Segitiga siku-siku mematuhi teorema Pythagoras dimana jumlah kuadrat dari panjang kedua kaki sama dengan kuadrat dari panjang sisi miringnya, dapat dituliskan , dimana a dan b adalah panjang kaki dan c adalah panjang sisi miringnya.
2. Segitiga lancip
Segitiga dapat dikelompokkan ke dalam kelompok segitiga lancip apabila semua besar sudut dalamnya kurang dari dan apabila c merupakan sisi terpanjang, maka dengan a dan b adalah panjang sisi lainnya.
3. Segitiga tumpul
Sebuah segitiga disebut segitiga tumpul apabila salah satu sudut dalamnya berukuran lebih dari . Sehingga, jika c adalah sisi terpanjang pada segitiga, maka [math]a^2+b^2 dengan a dan b adalah panjang sisi lainnya.
Jika sebuah segitiga memiliki panjang sisi a,b,c secara berturut-turut 7cm, 12cm, 12cm. Maka segitiga tersebut dapat dikelompokkan ke dalam jenis segitiga...
Apa ciri-ciri dari segitiga tumpul?
Rumus keliling dan Luas segitiga
1. Keliling segitiga
Keliling segitiga dihitung dengan menambahkan semua panjang sisi segitiga sehingga
2. Luas segitiga
Untuk menghitung luas segitiga kita perlu mengetahui panjang alas segitiga dan tinggi segitiga, sehingga rumusnya
atau luas segitiga juga dapat dihitung menggunakan trigonometri
sehingga
bisa juga dihitung menggunakan rumus Teorema Heron
yang dimana yaitu setengah dari perimeter segitiga.
sehingga
bisa juga dihitung menggunakan rumus Teorema Heron
yang dimana yaitu setengah dari perimeter segitiga.Jika sebuah segitiga ABC memiliki panjang sisi masing masing AB=AC= 13 cm, dan BC=10cm. Lalu panjang tegak lurus dari titik A ke sisi BC adalah 12 Cm, hitung luas dan keliling segitiga ABC